Ada sebuah ungkapan yang menyatakan bahwa konsumen adalah raja. Hal ini memang benar karena kelangsungan bisnis yang kita kelola juga bergantung pada pelanggan yang menjadi konsumen.
Selain memberikan sebuah layanan penjualan yang baik, seorang pelaku bisnis UKM juga dituntut agar lebih kreatif dan inovatif agar bisa menjaga hubungan bisnis jangka panjang dengan konsumen, terutama konsumen potensial yang telah menjadi pelanggan lama.
Hal ini tentu bukanlah perkara yang mudah. Di tengah persaingan bisnis yang ada saat ini, para pelaku bisnis UKM juga dituntut agar selalu berinovasi, tidak hanya dalam segi pemasaran tetapi juga dari sisi produk dan perbaikan layanan pada konsumen.
Ada 5 cara mudah dan efektif yang bisa diterapkan pada bisnis UKM untuk menjaga loyalitas konsumen terhadap bisnis dan juga pada produk yang dihasikan.
Menjadi seorang yang kreatif merupakan sebuah keuntungan tersendiri bagi pelaku bisnis UKM. Tidak dipungkiri, di tengah kepungan persaingan bisnis yang semakin ketat, menjadi pembeda dan kreator inovatif dari produk yang telah dihasilkan bisa menjadi sarana yang ampuh agar pelanggan tidak lari dari produk yang ada. Di sisi lain, dengan menawarkan sebuah perbedaan dari pasar yang ada serta fungsi dan manfaat yang tidak berubah, juga dapat menjadi magnet tersendiri bagi calon konsumen yang potensial.
Dengarkan keluhan pelanggan. Hal ini bisa dirasakan ketika kita sebagai pelaku bisnis UKM dekat dengan pelanggan. Mencari tau kebutuhan utama mereka serta manfaat apa saja yang dapat dari produk yang dibeli meruapakan senjata utama bagi pelaku bisnis UKM agar selalu berbenah dan memperbaiki sistem serta layanan yang diberikan. Hal sederhana ini juga mampu menjadi kunci menjaga loyalitas pelanggan.
Salah satu cara mempertahankan loyalitas pelanggan adalah dengan cara memberikan diskon, bonus maupun penawaran khusus. Hal ini selain memanjakan pelanggan yang lama, juga sebagai salah satu strategi yang ampuh untuk menarik pelanggan lainnya yang potensial.
Banyaknya produk – produk yang dihasilkan di luar sana tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku bisnis UKM, terutama jika harus bersaing dengan produk dari luar negeri. Untuk itu, strategi dalam menawarkan produk mutlak diperlukan. Ada baiknya jika telah menyusun jadwal terlebih dahulu sebelum memulai penawaran produk. Terkadang, beberapa konsumen enggan untuk melihat penawaran sebuah produk dikarenakan ada begitu banyak produk yang ditawarkan.
Tidak dipungkiri, perkembangan yang pesat di era teknologi canggih seperti saat ini tentu membawa perubahan pula pada sektor bisnis. Perubahan status ekonomi, tren dan pendekatan sosial yang berbdeda dari tahun – tahun sebelumnya tentu menjadi faktor utama untuk senantiasa memperbarui pengetahuan seputar perkembangan yang ada. Hal juga sekaligus menjadi sarana evaluasi untuk meningkatkan mutu, kualitas dan layanan terhadap konsumen.